Rahasia Sejarah: Efek Islam Terhadap Perubahan Tatanan Dunia

Manusia Tidak Pernah Berubah Sifat-sifatnya Sepanjang Zaman

Setujukah Anda dengan pernyataan tersebut?

Sejak lampau, jauh-jauh  masa sebelum Rasul saw diutus, selalu ada pencurian, perampokan, pembunuhan, perzinaan, peperangan, dan kejahatan lainnya. Hanya saja sifat dan bentuknya yang berubah mengikuti perkembangan zaman.

Bahkan sanggup jadi, di masa kemudian ada dunia yang jauh lebih canggih dari kini yang dikatakan modern. Mungkin saja ada negeri ibarat itu yang atas kehendak Allah musnah tak berbekas. wallahu'alam. 

Begitu banyak insan dikala ini yang menyebabkan "Modern" sebagai sebuah tujuan. Apa sih modern itu? kalau ditanya demikian apa yang Anda jawaban? hidup ibarat orang amerika atau eropa kah? pergaulan bebas, pesta pora, mesin-mesin canggih, gedung-gedung tinggi, pakaian-pakaian hampir telanjang, hukum-hukum "modern", sistem?

Coba saja telusuri sejarahnya, pergaulan bebas, pesta pora sudah ada semenjak lampau. Salah satunya Tengok sejarah sosial Romawi dan Yunani. Sementara kecanggihan teknologi dari mana asa-usulnya?

Telusuri satu persatu sejarahnya, akan didapati dunia Islam lah yang mengumpulkan ilmu-ilmu yang acak-acakan di negeri lain, kemudian merombaknya jadi tatanan ilmu yang menurut melihat, mendengar dan memikirkan (Observasi).

Jika kita mencoba menelusuri sejarah dunia, kita akan mendapati Bagaimana Islam yang bersumber dari Alqur'an sudah merombak tatanan dunia ini. 

Hukum modern yang sudah digunakan didunia ini, dari manakah asalnya. Pernahkah ada yang meruntut sejarahnya?

Kitab Hukum Pidana yang digunakan di Indonesia (KUHP) berasal dari Code civil (perancis), Code civil gres muncul setelah ratusan tahun ilmu Islam mempengaruhi sarjana-sarjana eropa termasuk sarjana perancis,begitu pula KUHAP (Kitab Perdata).

Bahkan konon ada kabar KUHAP yaitu saduran dari kitab perdata yang berasal dari Maroko (jika tidak salah), yang dibawa masuk ke indonesia oleh kolonial belanda. Ingat pula bagaimana Islam menyinari kala jasus di dunia Eropa sampai hasilnya muncul Abad pencerahan Eropa.

Kaprikornus sungguh sebenarnya, berkat wahyu yang diturunkan kepada Muhammad saw sudah merombak tatanan dunia. Seiring insan melupakan wahyu itu, seiring pula dunia menuju kehancuran dan sebaliknya. Sebab wahyu itu diturunkan untuk mengatur sifat-sifat insan yang tak pernah berubah. 

misal dalam aturan jinayah (Hukum Pidana Islam), yang ialah kumpulan aturan pidana hasil pemahaman dan pemikiran para ulama  dari Wahyu dan sabda Rasul, Hukuman potong bagi pencuri, eksekusi bunuh bagi pembunuh, eksekusi diasingkan atau dirajam bagi pezina, dan eksekusi lainnya.

Benarkah eksekusi ibarat itu tidak relevan lagi bagi dunia "modern" dikala ini? Benarkah hukuman-hukuman tersebut berperihalan dengan HAM?

Bagaimana dengan hak-hak orang yang dizolimi? Sementara itu, kita sanggup melihat permasalahan-permasalahan gres timbul jawaban adanya eksekusi penjara. Banyak resedivis, peredaran narkoba dalam penjara, banyak yang bilang penjara malah menjadi sekolahan penjahat, bukannya kawasan rehabilitasi.

Benarkah aturan pidana "modern" jauh lebih baik dari Hukum pidana Islam kala pertengahan? Namun yang terang antara keduanya mempunyai pijakan dasar yang tidak sama. Ilmu-ilmu yang berasal dari dunia "modern" (barat) berpijak pada cara berpikir anthroposentris (mengagungkan nalar insan - nalar diatas segalanya), sedangkan ilmu yang berasal dari Islam berpijak pada theosentris (bersumber dari agama - wahyu).

Jadi, dengan melihat bagaimana efek Ajaran Islam terhadap perubahan tatanan dunia ke arah yang lebih baik,  Sudah seharunya kita umat Islam mengimplentasikan kembali nilai-nilai dan ajaran-ajaran agama yang ada di Dalam Al-Qur'an dalam segala sendi kehidupan umat manusia.

Baca Juga: Hubungan Islam dan Kemajuan Iptek Moden