Ada tiga bangunan Masjid yang penting dalam duduk kasus arsitektur pertama Islam. Ketiga masjid ini dianggap sebagai cikal bakal perhatian Islam terhadap kemuliaan Masjid.
A. Masjid Quba
Dalam perjalanan Hijrah ke Madinah, Nabi dan para pengikut hampir beberapa hari di Quba, sebelah selatan Madinah. Di Kota kecil ini Nabi saw mendirikan masjid sederhana, berbentuk persegi, dengan dinding di setiap sisi. bab tengahnya berupa pelataran kosong tanpa atap kecuali kawasan nabi untuk berkhutbah.
B. Masjid Madinah (Nabawi)
Sesampainya hijrah di Madinah, perkajaan pertama muslimin yaitu membangun masjid. Bangunannya dikala itu masih sederhana dimana pembangunannya tidak memakan waktu lama. Sekeliling masjid dibentuk tembok dari watu bata yang diplester dengan tanah liat. Pada bab depan erat mihrab didiberi atap pelepah kurma, sedang selebihnya terbuka. Sesudah sekian usang demikian, pada tahun ke-7 Hijrah, masjid ini diperbaiki dan diperluas. Pada tahun 17 Hijriyah, kembali diperbaiki dan diperluas oleh Khalifah Umar bin Khatab.
Sedikit perjuangan untuk memperindah dilakukan oleh Khalifah Ustman dengan mengganti dindingnya dari watu dan dihias dengan ukiran-ukiran.
C. Masjidil Haram
Semula masjidil haram spesialuntuk tanah lapang yang ditengahnya berdiri Ka'bah. Keadaan tersebut berlanjut, hingga alhasil Khalifah Umar bin Khatab memprakarsai perbaikan dan perluasannya.
0 komentar
Posting Komentar