Minggu, 30 Desember 2018

Pembaca Isu Pertama Berkerudung Di As

Amerika Serikat, negeri yang banyak dihujat dan dicaci oleh muslim alasannya ialah banyak sekali kebijakannya terhadap dunia Islam disisi lain mulai berusaha untuk tidak mendeskriminasikan sebuah agama, terutama Islam. Hal ini sanggup terlihat dengan mulai munculnya seorang berkerudung dalam sebuah program diberita di ABC 7 News.


Sebelum serangan 1 september terhadap WTC, banyak masyarakat AS yang tidak terlalu peduli terhadap agama lain. Namun pasca serangan, dimana pemerintah AS eksklusif menuduh Osama yang notebene muslim sebagai pelaku dibalik itu, membuat banyak orang AS yang mencari wacana Islam. Ditambah lagi beredarnya teori-teori konspirasi wacana 21 septembar yang menyangkal tuduhan pemerintah AS terhadap siapa pelakunya. Banyak teori yang malah menuduh pemerintahlah yang berada dibalik itu. Hal ini membuat sebagian masyarakat AS yang demokratis mau mendapatkan kehadiran Islam.

Pasca serangan, dengan semakin banyaknya masyarakat mencari informasi wacana Islam, memperdekat pengetahuan mereka bagaimana bahu-membahu Islam itu. Ditambah pula organisasi-organisasi Islam disana yang gencar menginformasikan wacana Islam. 

 negeri yang banyak dihujat dan dicaci oleh muslim alasannya ialah banyak sekali kebijakannya terhadap d Pembaca Berita Pertama Berkerudung di AS

Hal inilah yang membuat seorang cukup umur putri AS berjulukan Noor Tagouri yang berkerudung, sanggup masuk sebuah Acara Berita di ABC 7 news. Dia di interview selama kurang lebih 3 menit. Tagouri ialah seorang mahasiswi di Universitas Maryland yang gres berumur 19 tahun. Pada 24 mei 2012 kemudian ia menjadi Commencement Speaker termuda dalam sejarah Universitas Prince George community, Maryland. Keluarganya berasal dari Libya dan aktif dalam mendukung upaya kemanusiaan dalam revolusi baru-baru ini di negara itu. Dia hadir ke PGCC sebagai mahasiswa pada usia 16 dan akan mentransfer ke Universitas Maryland, College Park, untuk mencar ilmu jurnalisme penyiaran. 

Cita-cita Noor Tegouri ialah menjadi Pembaca Berita Berhijab pertama di Amerika Serikat. Hal ini sanggup dibaca dalam akun twitternya " I want to be the first Hijabi news anchor/talk show host on American television."  Dalam interviewnya di ABC 7 News ia menuturkan, "The one thing I always had that I wanted to do, was I remember just coming home, getting off the bus and walking to the house and my mom was cooking and Oprah was on. I'd be like, "Man, I want to be just like her. I want to be Oprah and I want to talk to people." Dari akun linkedin ia diinformasikan bahwa kini ia menjadi Board Operator di CBS Radio.

0 komentar

Posting Komentar